Pengertian Tanah Longsor
Tanah longsor? Cukup sering kita melihat dan mendengar berita mengenai tanah longsor pada berita-berita televisi dan juga media massa. salah satu akibat dari terjadinya longsor karena adanya penebangan liar yang membuat hutan gundul. Pada kesempatan kali ini disini saya akan mengulas mengenai pengertian tanah longsor, jenis-jenis, pertanda, dampak, berserta cara pencegahannya. Oleh karena itu marilah simak ulasan yang ada dibawah ini.
Tanah longsor adalah salah satu bencana alam yang sering terjadi di indonesia. Bencana satu ini biasanya sering terjadi di sekitar daerah pegunungan, bukit, lereng yang curam, ataupun tebing. Terkadang longsor pun bisa saja terjadi di lahan pertanian maupun perkebunan yang posisi tanahnya miring. Penyebab tanah longsor ini bisa bermacam-macam. Lalu sebenarnya apa yang dimaksud tanah longsor itu? Tanah longsor yaitu suatu peristiwa geologi yang ditandai dengan bergeraknya tanah atau pun bebatuan.
Jenis-Jenis Tanah Longsor
- Longsoran Translasi : jenis Longsoran ini terjadi akibat bergeraknya suatu massa tanah juga batuan pada bidang gelincir berbentuk rata atau pun menggelombang landai.
- Longsoran Rotasi : Jenis Longsoran yang satu ini muncul karena dari bergeraknya massa tanah dan juga batuan pada bidang gelincir berbentuk cekung.
- Pergerakan Blok : Jenis longsoran satu ini terjadi akibat adanya perpindahan batuan yang bergerak pada bidang gelincir yang berbentuk rata. Longsoran jenis ini dapat kita sebut juga dengan longsoran translasi blok batu.
- Runtuhan Batu : Jenis longsoran yang satu ini terjadi saat sejumlah besar batuan atau pun material lain bergerak ke bawah dengan cara jatuh bebas.
- Rayapan Tanah : Jenis longsoran yang satu ini bergerak lambat serta jenis tanahnya berupa butiran kasar atau halus. Longsoran ini hampir tidak dapat dikenali. Sesudah beberapa lama terjadi longsoran jenis rayapan, posisi tiang-tiang, pohon-pohon, dan juga rumah akan iring ke bawah.
- Aliran bahan rombakan : Jenis longsoran yang satu ini terjadi saat massa tanah bergerak didorong oleh air lalu terjadi di sepanjang lembah yang mencapai puluhan bahkan ratusan meter jauhnya. Pada Kecepatannya bergantung pada kemiringan lereng-volume air, dan juga jenis materialnya.
Pertanda Terjadinya Tanah Longsor
Tanah longsor kadang bisa terjadi secara tiba-tiba. Tapi ada beberapa tanda-tanda yang dapat dijadikan patokan untuk kita mengetahui akan terjadinya longsor sehingga tanah longsor bisa dicegah. Tanda-tanda itu bisa ditemukan di lingkungan sekitar yang diantaranya yaitu
- Bagian rumah seperti pintu dan juga jendela akan sulit dibuka karena pondasi tanah sudah bergeser,
- tebing terlihat tidak kokoh dari sebelumnya,
- beberapa material seperti kerikil mulai berjatuhan,
- tanaman dan tiang listrik terlihat lebih miring dari sebelumnya,
- sebagian halaman dan juga dalam rumah yang tiba-tiba ambles ke bawah
- runtuhnya bagian tanah dalam jumlah yang tidak sedikit.
- Ada retakan-retakan di dinding rumah yang disebabkan dari resapan air serta kondisi air menjadi tidak jernih dan juga terlihat sangat keruh
Dampak Negatif dari Tanah Longsor
-
Korban Jiwa
Masyarakat akan merasa kesusahan ketika bencana Tanah longsor, karena terjadi secara mendadak dan juga kadang kala tak ada gejala akan terjadinya bencana itu.
-
Kehilangan Tempat Tinggal
Hal yang juga akan dialami oleh masyarakat yaitu kehilangan tempat tinggal. Rumah masyarakat yang disekitar terasering sebenarnya telah menjadi perhatian khusus, karena kemungkinan besar bisa saja rawan longsor.
-
Terputus Jalur Transportasi
Selain merugikan masyarakat sekitarnya, longsor pun merugikan masyarakat luar daerah yang sedang melakukan perjalanan dan juga melintas pada area tersebut. Hal itu terjadi ketika kejadian bencana tersebut disekitar jalur transportasi, terutama yang sering digunakan para pengemudi kendaraan.
-
Perekonomian Tersendat
Yang dimaksud dengan perekonomian tersendat adalah saat tanah longsor terjadi tentu saja akan merusak sumber mata pencaharian para warga Indonesia. Ketika hal itu tengah terjadi, alur perekonomian mulai terputus, seorang produsen pun tak bisa memproduksi barang dagangannya lagi.
-
Rusaknya Infrastruktur
Bencana ini pun berakibat fatal pada infrastruktur terutama pada pemukiman penduduk yang ada disekitar kejadian tanah longsor tersebut. Pemukiman masyarakat tentu saja akan mengalami kerusakan sesuai berdasarkan separah apa kejadian longsor disana. Selain itu, berdampak juga pada kerusakan sarana kesehatan, pendidikan dan juga tempat peribadatan.
-
Trauma Psikis
Bencana longsor tak hanya menimbulkan kerugian fisik saja, tapi juga menyebabkan kerugian psikis bagi masyarakat sekitar. Pada umumnya makhluk hidup didunia ini, terutama manusia memiliki mental seseorang yang berbeda-beda, ada yang tak bisa menerima keadaan yang terjadi pada dirinya, keluarganya bahkan orang terdekat.
-
Harga Tanah Turun
Saat berbicara harga tanah, tentu saja juga berbicara tentang alih fungsi tanah karena tanah itu didaerah yang kurang menguntungkan. Akibat bencana tanah longsor, tanah yang seharusnya perekonomian masyarakat atau untuk lahan sebuah pekerjaan malah lahan itu dikosongkan. Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi kerugian yang cukup besar.
-
Keselamatan Masyarakat Sekitar Terancam
Masyarakat yang pada awalnya nyaman saat melaksanakan aktivitas sehari-hari akan menjadi berubah seketika menjadi tidak tenang, karena keselamatan mereka terancam oleh bencana tanah longsor ini. Mereka menjadi ragu saat akan melakukan aktivitas seperti biasanya, apalagi saat cuaca yang telah berawan hitam dan ada tanda-tanda akan turunnya hujan lebat.
-
Rusaknya Sanitasi Lingkungan
Sanitasi atau pun pembudayaan hidup bersih ini juga menjadi perihal utama masyarakat guna menjaga keutuhan planet bumi ini dari segala bencana alam. Salah satu bentuk sanitasi ini seperti menjaga saluran air dan juga pengedalian pencemaran air guna mengurangi kerusakan sanitasi di lingkungan.
Cara Mencegah Terjadinya Tanah Longsor
-
Jangan Membuat Kolam Atau Sawah Di Atas Lereng
Saat kita hendak membuat kolam atau sawah diatas lereng sangat disarankan untuk tidak membuatnya, Karena akan membuat semakin meningkatkan peluang terjadinya tanah longsor.
-
Tidak Mendirikan Rumah Di Bawah Tebing
Untuk masalah pembuatan rumah carilah lokasi yang masih terbilang aman saat akan membangun sebuah rumah. Jika lokasi sekitar memang berbukit, pilih saja lokasi yang sekiranya aman dari jangkauan luruhan tanah saat terjadi longsor.
-
Jangan Menebang Pohon Di Sekitar Lereng
Jika kita hendak menebang pohon disekitar lereng tentu saja tidak patut bila melakukan penebangan pohon yang berada di area lereng atau tebing. Karena itu akan membuat datangnya tanah longsor.
-
Jangan Memotong Tebing Secara Tegak Lurus
Ketika akan mengali tanah dalam jumlah besar untuk keperluan tambang atau yang lainnya maka sebaiknya jangan langsung memotong badan lereng secara tegak karena itu akan mengurangi daya penahan tanah kepada tanah yang berada di atasnya.
-
Tidak Mendirikan Bangunan Di Sekitar Sungai
Semakin tinggi jarak antara bibir tebing kepada sungai, maka ia akan semakin besar peluang terjadinya longsor.
-
Membuat Terasering
Jika suatu lahan miring terpaksa digunakan untuk membuat sawah atau juga ladang maka seharusnya buatlah sistem bertingkat sehingga akan memperlambat aliran permukaan ketika hujan
Demikianlah artikel dari www.ayoksinau.com mengenai Tanah Longsor : Pengertian, Jenis, Pertanda, Dampak, Cara Mencegah, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya.